Ke Malaysia, Mendag-RI Akan Dampingi Presiden-RI Dalam KTT Ke-47 ASEAN

Foto : (sumber : antara.com)

Cakrawalaasia.news, Jakarta – Menteri Perdagangan RI Budi Santoso akan bertolak ke Malaysia pada Sabtu, (25/10) untuk mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Kuala Lumpur, Malaysia, pada 25 – 28 Mei 2025.

Mendag Busan menekankan, KTT ke-47 ASEAN merupakan forum strategis para pemimpin ASEAN. KTT tersebut menjadi wadah diskusi untuk memperkuat sinergi dan kerja sama ekonomi regional,
menghadapi tantangan global, serta mendorong integrasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di kawasan Asia Tenggara.

“Saya akan mendampingi Bapak Presiden dalam rangkaian kegiatan KTT ke-47 ASEAN yang digelar di Malaysia besok. Melalui forum ini, Indonesia ingin memastikan agar pembangunan ekonomi kawasan berlangsung inklusif dan berkelanjutan,” ujar Mendag Busan.

Mendag Busan mengungkapkan, komitmen Indonesia tersebut sejalan dengan tema Keketuaan ASEAN 2025, yaitu “Inclusivity and Sustainability”. Tema ini mencerminkan tekad negara-negara anggota ASEAN untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang merata, sekaligus menjawab
tantangan global seperti perubahan iklim, kesenjangan pembangunan, dan transformasi digital. Menurutnya, tema ini menjadi komitmen bersama dalam memperkuat ketahanan kawasan.

“Indonesia mendukung penuh penyelenggaraan KTT-47 ASEAN dengan semangat inklusivitas dan keberlanjutan. ASEAN ingin membangun kawasan yang semakin tangguh dan adaptif,
mengutamakan kemajuan ekonomi yang selaras dengan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” lanjut Mendag Busan.

Selain mendampingi Presiden RI dalam agenda utama, Mendag Busan juga dijadwalkan menghadiri sejumlah pertemuan ASEAN lainnya, termasuk ASEAN Joint Foreign and Economic Ministers Meeting dan pertemuan-pertemuan bilateral dengan negara-negara mitra.

Mendag Busan juga akan melakukan penandatanganan dua dokumen penting di sela-sela pertemuan KTT, yaitu ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) 3.0 Upgrade Protocol dan The Second
Protocol to Amend the ASEAN Trade in Goods Agreement (ATIGA).

Penandatanganan tersebut merupakan bukti nyata komitmen dan sinergi ASEAN dalam menghadapi perkembangan situasi global terkini.

“Kami berharap, KTT ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antarnegara anggota dalam menghadapi berbagai tantangan global sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Selain itu, KTT ini juga diharapkan membuka peluang baru bagi peningkatan perdagangan dan investasi yang memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat di kawasan,”tutup Mendag Busan. **

Penulis: Humas Kemendag (Siaran Pers).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *